Selasa, 28 Januari 2014

TEKNOLOGI MANGGARAI

Teknologi Manggarai  terdiri  dari:
  1. Mengayam  "Roto Matang". Roto  Matang  adalah   keranjang  yang berwarna  hitam - putih yang biasa dipakai  untuk  menaruh sesuatu (bahan makanan) di  rumah. Ubtuk membuat  RotoMatang  butuh  proses  yang  cukup  panjang karena  harus menyiapkan  daun pandan  (re'a)  lalumemprosesnya  hingga menganyam menjadi  keranjang. Selanjutnya,aga  kuat  keranjang  harus  dilapisi anyaman  bambu muda  yang  sudah  dikerisngkan dan  diwarnai.Untuk mewarnai  bambu muda kering itu  dibutuhkan zat  pewarna  yang  diambil  dari  kulit kayu (ngantol atau Uwu). Kulit  kayu  ini  berwarna merah, agak  lengket.Lalu  kulis itu  dibersihkan lalu dikikis. Hasil  kikisan  disimpan dalam tabung  bambu yangdiisi air  sedikit. Biarkan  beberapa  lama agar zat warna merah  dari  kulit kayu  ngantol  itu kelur lalu  membaur  dengan  air. Lagu cairan kulit  kayu  ini dicampur  dengan  asap jelaga ( nus lampu) yang  ditampung   hingga cairan itu  berwarna  hitam  pekat.Selanjutnya  dioleskan  pada ruas bambuh yangsudah dibersihkan. Bila  sudah  kering,  kulit bambu muda / pering muda (talok)  diambil (biasanya  dari  ujungnya)  lalu diolah  hingga  bisa ditusuk pada anyaman keranjang. Perpaduan antara yang hitamdan putih   kelihatan  indah.  Keranjang (roto)  selanjutnya  diberikan penyangga  dasarnya  agar kuat.Penyangga biasanya  terbuat  dari  akar pohon  waek.Penyangga ini disebut  lengge. Lengge  letakkan  pada  pantat  kerangjang,lalu  diikat  sehingga kokok  mengikat  pada  keranjang. Pada  bagian  atas  dan bawah keranjang  dibuatkan  tilung untuk menjaga  posisi  tali  keranjang  demi  memudahkan saat memikul beban. (VMG, 27 Jan. 2014, ngobrol  dengan  Ende  Gina  sekitar  pkl 9.00).
  2. Mengayam  joreng:
  3. Menganyam  Labak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar